saat semua orang sibuk dengan masalah percintaan nya, eh gw malah sibuk sama masalah per-ingus-an gw.
haha..
tadi pagi saat gw bangun tidur, lalu mandi . dan abis mandi hal yang sudah menjadi tradisi yang gw lakuin yaitu..
tidak lain dan tidak bukan adalah BERSIN. n abis bersin terdapat sesuatu yang rasa-rasanya ingin keluar dari idung gw..
bukan, bukan upil, lebih tepatnya INGUS..
hahaiiy..
yauda gw lap lah sii ingus gw itu dengan handuk ingus gw pula..
tanpa ngeliat-ngeliat handuk gw itu, gw pun siap-siap dengan seragam gw. nah saat kedua kalii ingus gw memaksa keluar, gw ambil lagi handuk ingus gw itu, tapi ada yang aneh, ternyata saudara-saudara !!!!!...
hahaha, lebaiiy..
pas gw liat tuh handuk udah ada suatu cairan hijau kental yang di dalamnya terdapat darah . hiiiii.....
tapi ngeliat itu semua, bukannya takut, geli atau panik, gw malah senyum-senyum sendiri. hahaiiyy... *sakit jiwa..
terus dengan nada yang senang riang tanpa beban gw bilang ke babe n nyokap gw, gw pikir mereka tidak akan memperdulikan gw... (*dengan nada sedih)
tapi thx GOD ternyata mereka masih mau memperhatikan gw, hha, iyalah gw anaknya..
hmm, kata mereka sih gw panas dalem.
yahh, oke gw pun tenang.
sesampai nya di sekolah, tepat nya di kelas gw, langsung gw samperin temen-temen gw satu per satu.
tebak hayoo gw mau ngapain???
hahaha....
yaa anda benar, gw malah pamer ke mereka kalo tadi ingus gw berdarah . hahaha, mungkin yang ada di pikiran mereka, "nih orang bukan nya panik malah seneng banget, pake pamer segala lagi, ckckckckckc)
uhm, abis gimana dong kawan? ini suatu hal yang AMAZING.
dan satu hal atau lebih tepatnya fakta baru yang gw dan lw mesti ketahui bahwa :
ternyata idung gw gak cuma bisa ngeluarin INGUS LHO!! tapi darah juga bisa :p
hahahaha...
Dear all friend, Please give your time to read this story, thanks
let`s the story begin...
Sewaktu Boy dan Girl baru pacaran, Boy melipat 1000 burung kertas buat Girl, dan menggantungkannya di dlm kamar Girl.
Boy mengatakan, 1000 burung kertas itu menandakan 1000 ketulusan hatinya.
Waktu itu, Girl dan Boy setiap detiknya selalu merasakan betapa indahnya cinta mereka b'dua...
Tetapi pada suatu saat, Girl mulai menjauhi Boy.
Girl memutuskan untuk menikah dan pergi ke Perancis,
ke Paris tempat yang dia impikan di dlm mimpinya berkali2 itu!!
Sewaktu girl mau mutusin Boy, Girl bilang sama Boy,
"Kita harus melihat dunia ini dengan pandangan yang dewasa...
Menikah bagi cewek adalah kehidupan kedua kalinya!!
Aku harus bisa memegang kesempatan ini dgn baik.
Kamu terlalu miskin, sungguh aku tidak berani membayangkan bagaimana kehidupan kita setelah menikah...!!"
Setelah Girl pergi ke Perancis, Boy bekerja keras,
dia pernah menjual koran, menjadi karyawan sementara, bisnis kecil,
setiap pekerjaan dia kerjakan dengan sangat baik dan tekun.
Sudah lewat beberapa tahun... Karena pertolongan teman dan kerja kerasnya,
akhirnya dia mempunyai sebuah perusahaan.
Dia sudah kaya,
tetapi hatinya masih tertuju pada Girl, dia masih tidak dapat melupakannya.
Pada suatu hari, waktu itu hujan,
Boy dari mobilnya melihat sepasang orang tua berjalan sangat pelan di depan dia.
Dia mengenali mereka, mereka adalah orang tuanya Girl...
Dia ingin mereka lihat kalau sekarang dia tidak hanya mempunyai mobil pribadi, tetapi juga mempunyai Vila dan perusahaan sendiri,
ingin mereka tahu kalau dia bukan seorang yang miskin lagi,
dia sekarang adalah seorang Bos.
Boy mengendarai mobilnya sangat pelan sambil mengikuti sepasang orang tua tsb.
Hujan terus turun, tanpa henti, biarpun kedua org tua itu memakai payung,
tetapi badan mereka tetap basah karena hujan.
Sewaktu mereka sampai tempat tujuan,
Boy tercegang oleh apa yang ada di depan matanya, itu adalah tempat pemakaman.
Dia melihat di atas papan nisan, Girl tersenyum sangat manis terhadapnya.
Di samping makamnya yang kecil, tergantung burung2 kertas yang dibuatkan Boy.
Dalam hujan, burung2 kertas itu terlihat begitu hidup.
Org tua Girl memberitahu Boy, Girl tidak pergi ke paris, Girl kanker,
Girl pergi ke surga. Girl ingin Boy menjadi "orang",
mempunyai keluarga yang harmonis, maka dengan terpaksa berbuat demikian terhadap Boy.
Dulu... Girl bilang dia sangat mengerti Boy, dia percaya kalau Boy pasti akan berhasil.
Girl mengatakan, kalau pada suatu hari Boy akan datang ke makamnya dan berharap dia membawakan beberapa burung kertas buatnya lagi.
Boy langsung berlutut, berlutut di depan makam Girl, menangis dengan begitu sedihnya.
Hujan pada hari itu terasa tidak akan berhenti, membasahi sekujur tubuh Boy.
Boy teringat senyum manis Girl yang begitu manis dan polos,mengingat semua itu, hatinya mulai meneteskan darah...
Sewaktu Orang tua ini keluar dari pemakaman, mereka melihat kalau Boy sudah membukakan pintu mobil untuk mereka.
Lagu sedih terdengar dari dalam mobil tersebut.
... Hatiku tidak pernah menyesal, semuanya hanya untukmu 1000 burung kertas,
1000 ketulusan hatiku, beterbangan di dalam angin menginginkan bintang yang bertebaran di langit, melewati sungai perak,
apakah aku bisa bertemu denganmu?
Tidak takut berapapun jauhnya, hanya ingin sekarang langsung berlari ke sampingmu.
Masa lalu seperti asap, hilang dan tak kan kembali,
menambah kerinduan di hatiku.
Bagaimanapun dicari, jodoh kehidupan ini pasti tidak akan berubah...